Singkatan Paspampres dan Seluk-Beluknya


Singkatan Paspampres dan Seluk-Beluknya

Paspampres merupakan singkatan dari Pasukan Pengamanan Presiden. Pasukan ini bertugas untuk mengamankan Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya. Paspampres dibentuk pada tanggal 1 Oktober 1983 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 54 Tahun 1983 tentang Pembentukan Pasukan Pengamanan Presiden.

Paspampres terdiri dari personel TNI dan Polri yang telah melalui seleksi ketat. Para personel Paspampres harus memiliki kemampuan fisik dan mental yang prima, serta memiliki loyalitas yang tinggi terhadap bangsa dan negara. Paspampres juga dibekali dengan persenjataan dan peralatan keamanan yang canggih untuk mendukung tugas mereka.

Dalam menjalankan tugasnya, Paspampres berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, BIN, dan instansi terkait lainnya. Paspampres juga bekerja sama dengan protokol negara untuk mengatur keamanan tamu negara penting selama berada di Indonesia.

singkatan paspampres

Berikut adalah 10 poin penting tentang singkatan paspampres:

  • Pasukan Pengamanan Presiden
  • Dibentuk 1 Oktober 1983
  • Personel TNI dan Polri
  • Seleksi ketat
  • Kemampuan fisik dan mental prima
  • Loyalitas tinggi
  • Persenjataan dan peralatan canggih
  • Koordinasi dengan berbagai pihak
  • Keamanan tamu negara
  • Protokol negara

Demikianlah 10 poin penting tentang singkatan paspampres. Semoga bermanfaat.

Pasukan Pengamanan Presiden

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) adalah pasukan yang bertugas untuk mengamankan Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya. Paspampres dibentuk pada tanggal 1 Oktober 1983 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 54 Tahun 1983 tentang Pembentukan Pasukan Pengamanan Presiden.

  • Tugas Pokok

    Tugas pokok Paspampres adalah mengamankan Presiden, keluarganya, dan tamu negara penting lainnya.

  • Personel

    Personel Paspampres terdiri dari personel TNI dan Polri yang telah melalui seleksi ketat. Para personel Paspampres harus memiliki kemampuan fisik dan mental yang prima, serta memiliki loyalitas yang tinggi terhadap bangsa dan negara.

  • Pelatihan

    Para personel Paspampres diberikan pelatihan khusus untuk mendukung tugas mereka. Pelatihan tersebut meliputi bela diri, menembak, penanggulangan terorisme, dan pengamanan VVIP.

  • Persenjataan dan Peralatan

    Paspampres dibekali dengan persenjataan dan peralatan keamanan yang canggih untuk mendukung tugas mereka. Persenjataan tersebut meliputi senjata api, granat, dan kendaraan lapis baja. Sedangkan peralatan keamanan yang digunakan antara lain alat komunikasi, kamera pengintai, dan detektor logam.

Demikianlah penjelasan tentang beberapa poin penting terkait Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Semoga bermanfaat.

Dibentuk 1 Oktober 1983

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dibentuk pada tanggal 1 Oktober 1983 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 54 Tahun 1983 tentang Pembentukan Pasukan Pengamanan Presiden. Pembentukan Paspampres dilatarbelakangi oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Meningkatnya Ancaman terhadap Presiden

    Pada awal tahun 1980-an, Indonesia menghadapi berbagai ancaman keamanan, termasuk ancaman terorisme dan separatisme. Hal ini membuat pemerintah merasa perlu untuk membentuk pasukan khusus yang bertugas mengamankan Presiden dan keluarganya.

  • Pengalaman Masa Lalu

    Indonesia pernah mengalami beberapa kali peristiwa penembakan terhadap Presiden. Misalnya, pada tahun 1965, Presiden Soekarno pernah ditembak oleh seorang anggota Garda Presiden. Peristiwa ini membuat pemerintah semakin menyadari pentingnya memiliki pasukan keamanan khusus untuk melindungi Presiden.

  • Kebutuhan Protokoler

    Sebagai kepala negara, Presiden Indonesia sering menerima tamu negara penting dari berbagai negara. Oleh karena itu, pemerintah perlu membentuk pasukan khusus yang bertugas mengamankan tamu-tamu negara tersebut selama berada di Indonesia.

  • Perkembangan Teknologi

    Pada awal tahun 1980-an, teknologi keamanan sudah mulai berkembang pesat. Hal ini membuat pemerintah merasa perlu untuk membentuk pasukan keamanan khusus yang dilengkapi dengan persenjataan dan peralatan keamanan yang canggih.

Demikianlah penjelasan tentang beberapa faktor yang melatarbelakangi pembentukan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) pada tanggal 1 Oktober 1983.

Personel TNI dan Polri

Personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) terdiri dari personel TNI dan Polri yang telah melalui seleksi ketat. Para personel Paspampres harus memiliki kemampuan fisik dan mental yang prima, serta memiliki loyalitas yang tinggi terhadap bangsa dan negara.

Proses seleksi personel Paspampres sangat ketat. Para calon personel Paspampres harus melalui berbagai tes, antara lain tes fisik, tes kesehatan, tes psikologi, dan tes kemampuan bela diri. Hanya calon personel yang lulus semua tes tersebut yang akan diterima menjadi anggota Paspampres.

Setelah diterima menjadi anggota Paspampres, para personel akan diberikan pelatihan khusus untuk mendukung tugas mereka. Pelatihan tersebut meliputi bela diri, menembak, penanggulangan terorisme, dan pengamanan VVIP. Para personel Paspampres juga dibekali dengan persenjataan dan peralatan keamanan yang canggih.

Personel Paspampres berasal dari berbagai kesatuan di TNI dan Polri. Dari TNI, personel Paspampres berasal dari satuan-satuan seperti Kopassus, Marinir, dan Paskhas. Sedangkan dari Polri, personel Paspampres berasal dari satuan-satuan seperti Brimob, Gegana, dan Sabhara.

Dengan demikian, personel Paspampres memiliki latar belakang dan kemampuan yang beragam. Hal ini membuat Paspampres menjadi pasukan keamanan yang sangat profesional dan handal dalam menjalankan tugasnya.

Demikianlah penjelasan tentang personel TNI dan Polri yang menjadi anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Seleksi ketat

Proses seleksi personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sangat ketat. Para calon personel Paspampres harus melalui berbagai tes, antara lain:

  • Tes fisik

    Tes fisik meliputi lari, renang, push-up, sit-up, dan pull-up. Para calon personel Paspampres harus memiliki kemampuan fisik yang prima untuk dapat lulus tes ini.

  • Tes kesehatan

    Tes kesehatan meliputi pemeriksaan fisik, pemeriksaan darah, dan pemeriksaan urine. Para calon personel Paspampres harus memiliki kesehatan yang baik untuk dapat lulus tes ini.

  • Tes psikologi

    Tes psikologi meliputi tes kepribadian, tes kecerdasan, dan tes kesehatan mental. Para calon personel Paspampres harus memiliki mental yang sehat dan stabil untuk dapat lulus tes ini.

  • Tes kemampuan bela diri

    Tes kemampuan bela diri meliputi bela diri tangan kosong dan bela diri dengan senjata. Para calon personel Paspampres harus memiliki kemampuan bela diri yang baik untuk dapat lulus tes ini.

Selain tes-tes tersebut, para calon personel Paspampres juga harus melalui pemeriksaan latar belakang. Pemeriksaan latar belakang meliputi pemeriksaan riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan, dan riwayat kriminal. Para calon personel Paspampres harus memiliki latar belakang yang bersih untuk dapat lulus pemeriksaan ini.

Proses seleksi personel Paspampres sangat ketat karena tugas Paspampres sangat penting. Paspampres bertugas untuk mengamankan Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya. Oleh karena itu, personel Paspampres harus memiliki kemampuan dan kualitas yang terbaik.

Demikianlah penjelasan tentang seleksi ketat yang harus dijalani oleh para calon personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Kemampuan fisik dan mental prima

Personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) harus memiliki kemampuan fisik dan mental yang prima. Hal ini penting karena tugas Paspampres sangat berat dan penuh risiko.

Kemampuan fisik yang prima dibutuhkan oleh personel Paspampres untuk dapat menjalankan tugas-tugas mereka dengan baik. Misalnya, personel Paspampres harus mampu berlari cepat, berenang, dan melakukan bela diri. Mereka juga harus mampu bekerja dalam kondisi yang ekstrem, seperti cuaca panas, dingin, atau hujan.

Kemampuan mental yang prima juga sangat penting bagi personel Paspampres. Mereka harus mampu berpikir jernih dan mengambil keputusan dengan cepat dalam situasi yang kritis. Mereka juga harus mampu mengendalikan emosi dan tetap tenang di bawah tekanan.

Untuk menjaga kemampuan fisik dan mental mereka tetap prima, personel Paspampres diberikan pelatihan khusus secara rutin. Pelatihan tersebut meliputi latihan fisik, latihan bela diri, dan latihan menembak. Personel Paspampres juga diberikan pendidikan tentang berbagai hal, seperti keamanan VVIP, penanganan terorisme, dan pertolongan pertama.

Dengan kemampuan fisik dan mental yang prima, personel Paspampres dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan profesional. Mereka dapat melindungi Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya, dari berbagai ancaman.

Demikianlah penjelasan tentang pentingnya kemampuan fisik dan mental yang prima bagi personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Loyalitas tinggi

Personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) harus memiliki loyalitas yang tinggi terhadap bangsa dan negara. Hal ini penting karena tugas Paspampres sangat penting dan sensitif. Mereka bertugas untuk mengamankan Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya.

  • Loyalitas kepada Presiden

    Personel Paspampres harus loyal kepada Presiden. Mereka harus siap sedia melindungi Presiden dari berbagai ancaman, meskipun itu berarti mempertaruhkan nyawa mereka sendiri.

  • Loyalitas kepada Bangsa dan Negara

    Personel Paspampres juga harus loyal kepada bangsa dan negara. Mereka harus siap sedia membela bangsa dan negara dari berbagai ancaman, meskipun itu berarti harus berkorban.

  • Loyalitas kepada Tugas

    Personel Paspampres harus loyal kepada tugas mereka. Mereka harus menjalankan tugas mereka dengan sebaik-baiknya, meskipun itu berarti harus bekerja dalam kondisi yang sulit dan berbahaya.

  • Loyalitas kepada Rekan Kerja

    Personel Paspampres juga harus loyal kepada rekan kerja mereka. Mereka harus saling bahu-membahu dalam menjalankan tugas, dan saling mendukung dalam suka maupun duka.

Loyalitas yang tinggi merupakan salah satu syarat utama bagi personel Paspampres. Tanpa loyalitas yang tinggi, personel Paspampres tidak akan dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan profesional.

Persenjataan dan peralatan canggih

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dibekali dengan persenjataan dan peralatan keamanan yang canggih untuk mendukung tugas mereka. Persenjataan tersebut meliputi senjata api, granat, dan kendaraan lapis baja. Sedangkan peralatan keamanan yang digunakan antara lain alat komunikasi, kamera pengintai, dan detektor logam.

Senjata api yang digunakan oleh personel Paspampres antara lain pistol, senapan serbu, dan senapan sniper. Pistol yang digunakan oleh personel Paspampres adalah Glock 17 dan Sig Sauer P226. Sedangkan senapan serbu yang digunakan adalah M16A2 dan AK-47. Senapan sniper yang digunakan adalah M24 dan Barrett M82.

Selain senjata api, personel Paspampres juga dibekali dengan granat. Granat yang digunakan oleh personel Paspampres antara lain granat tangan, granat asap, dan granat kejut. Granat tangan digunakan untuk menyerang musuh dalam jarak dekat. Granat asap digunakan untuk menciptakan asap tebal yang dapat menghalangi pandangan musuh. Sedangkan granat kejut digunakan untuk menghasilkan suara dan cahaya yang kuat untuk mengejutkan dan melumpuhkan musuh.

Personel Paspampres juga dilengkapi dengan kendaraan lapis baja untuk melindungi diri mereka dari serangan musuh. Kendaraan lapis baja yang digunakan oleh personel Paspampres antara lain mobil antipeluru, truk lapis baja, dan panser. Mobil antipeluru digunakan untuk mengangkut Presiden dan keluarganya. Truk lapis baja digunakan untuk mengangkut personel Paspampres dan peralatan keamanan. Sedangkan panser digunakan untuk menyerang musuh dan memberikan dukungan tembakan kepada pasukan darat.

Dengan persenjataan dan peralatan canggih tersebut, personel Paspampres dapat menjalankan tugas mereka dengan lebih baik dan profesional. Mereka dapat melindungi Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya, dari berbagai ancaman.

Koordinasi dengan berbagai pihak

Dalam menjalankan tugasnya, Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berkoordinasi dengan berbagai pihak, antara lain:

  • TNI

    Paspampres berkoordinasi dengan TNI untuk mendapatkan dukungan keamanan dalam menjalankan tugasnya. Misalnya, Paspampres dapat meminta bantuan TNI untuk mengamankan lokasi acara yang dihadiri oleh Presiden.

  • Polri

    Paspampres juga berkoordinasi dengan Polri untuk mendapatkan dukungan keamanan dalam menjalankan tugasnya. Misalnya, Paspampres dapat meminta bantuan Polri untuk mengatur lalu lintas di sekitar lokasi acara yang dihadiri oleh Presiden.

  • BIN

    Paspampres berkoordinasi dengan BIN untuk mendapatkan informasi intelijen tentang potensi ancaman terhadap Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya. Informasi intelijen tersebut dapat digunakan oleh Paspampres untuk memperkuat keamanan.

  • Instansi terkait lainnya

    Paspampres juga berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya, seperti Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Sekretariat Negara, untuk mendukung kelancaran tugasnya.

Koordinasi dengan berbagai pihak sangat penting bagi Paspampres untuk dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional. Dengan koordinasi yang baik, Paspampres dapat memperoleh dukungan keamanan yang dibutuhkan dan dapat mencegah terjadinya ancaman terhadap Presiden dan keluarganya, serta tamu negara penting lainnya.

Demikianlah penjelasan tentang pentingnya koordinasi dengan berbagai pihak bagi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dalam menjalankan tugasnya.

Keatauan negara

Salah satu tugas utama Pasukan Pengamanantauan negara. Paspampres bertanggung jawab untuk melindungi tamu negara selama berada di Indonesia, mulai dari saat mereka tiba di bandara hingga saat mereka kembali ke negara asal mereka.

Untuk melindungi tamu negara, Paspampres melakukan berbagai upaya, antara lain:

  • Pengamanan Rute

    Paspampres melakukan pengamanan rute yang akan dilalui oleh tamu negara. Mereka memastikan bahwa rute tersebut aman dari berbagai macam gangguan, seperti demonstrasi, kerusuhan, dan serangan teroris.

  • Pengamanan Tempat Acara

    Paspampres juga melakukan pengamanan tempat acara yang akan dihadiri oleh tamu negara. Mereka memastikan bahwa tempat acara tersebut aman dari berbagai macam gangguan, seperti bom, penyusup, dan penembak jitu.

  • Pengamanan Tamu Negara

    Paspampres melakukan pengamanan terhadap tamu negara selama berada di Indonesia. Mereka mengawal tamu negara ke mana pun mereka pergi dan memastikan bahwa tamu negara tersebut selalu dalam kondisi aman.

  • Koordinasi dengan Pihak Berwenang

    Paspampres berkoordinasi dengan pihak berwenang setempat untuk memastikan kelancaran pengamanan tamu negara. Koordinasi tersebut meliputi berbagi informasi intelijen, pengaturan lalu lintas, dan pengamanan personel.

Dengan berbagai upaya tersebut, Paspampres dapat memastikan keatauan negara selama berada di Indonesia.

Demikianlah penjelasan tentang upaya Pasukan Pengamanantauan negara.

Protokol negara

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) juga bertugas untuk membantu pelaksanaan protokol negara. Protokol negara adalah aturan-aturan yang mengatur tentang tata cara penyelenggaraan upacara kenegaraan, acara resmi, dan kunjungan tamu negara.

  • Penyelenggaraan Upacara Kenegaraan

    Paspampres bertugas untuk membantu penyelenggaraan upacara kenegaraan, seperti upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, serta upacara pemakaman kenegaraan.

  • Penyelenggaraan Acara Resmi

    Paspampres juga bertugas untuk membantu penyelenggaraan acara resmi, seperti pertemuan kepala negara dan pemerintahan, konferensi internasional, dan peresmian proyek pembangunan.

  • Kunjungan Tamu Negara

    Paspampres bertugas untuk membantu penyelenggaraan kunjungan tamu negara ke Indonesia. Mereka mengatur keamanan tamu negara selama berada di Indonesia dan memastikan bahwa kunjungan tamu negara tersebut berjalan dengan lancar.

  • Pengaturan Lalu Lintas

    Paspampres juga bertugas untuk mengatur lalu lintas di sekitar lokasi acara kenegaraan, acara resmi, dan kunjungan tamu negara. Mereka memastikan bahwa lalu lintas berjalan lancar dan tidak mengganggu jalannya acara.

Dengan demikian, Paspampres berperan penting dalam menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan protokol negara.

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang gaji anggota Paspampres:

Question 1: Berapa gaji pokok anggota Paspampres?

Answer 1: Gaji pokok anggota Paspampres tergantung pada pangkat dan golongan mereka. Namun, secara umum, gaji pokok anggota Paspampres berkisar antara Rp3.000.000 hingga Rp6.000.000 per bulan.

Question 2: Apakah anggota Paspampres mendapat tunjangan?

Answer 2: Ya, anggota Paspampres mendapat berbagai tunjangan, seperti tunjangan kinerja, tunjangan bahaya, dan tunjangan khusus. Besaran tunjangan yang diterima oleh anggota Paspampres tergantung pada pangkat dan golongan mereka, serta jenis tunjangan yang diberikan.

Question 3: Berapa total gaji anggota Paspampres?

Answer 3: Total gaji anggota Paspampres terdiri dari gaji pokok, tunjangan kinerja, tunjangan bahaya, dan tunjangan khusus. Secara umum, total gaji anggota Paspampres berkisar antara Rp5.000.000 hingga Rp10.000.000 per bulan.

Question 4: Apakah gaji anggota Paspampres cukup?

Answer 4: Cukup atau tidaknya gaji anggota Paspampres tergantung pada gaya hidup masing-masing anggota. Namun, secara umum, gaji anggota Paspampres cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Question 5: Apakah ada peluang kenaikan gaji bagi anggota Paspampres?

Answer 5: Ya, ada peluang kenaikan gaji bagi anggota Paspampres. Kenaikan gaji dapat terjadi karena kenaikan pangkat, kenaikan golongan, atau karena adanya penyesuaian gaji.

Question 6: Apa saja yang mempengaruhi gaji anggota Paspampres?

Answer 6: Gaji anggota Paspampres dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain pangkat, golongan, jenis tunjangan yang diterima, dan adanya penyesuaian gaji.

Demikianlah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang gaji anggota Paspampres. Semoga bermanfaat.

Selain informasi tentang gaji, berikut adalah beberapa tips bagi Anda yang ingin bergabung dengan Paspampres:

Tips

Berikut adalah beberapa tips bagi Anda yang ingin mengetahui gaji anggota Paspampres dan berencana untuk bergabung dengan Paspampres:

1. Cari informasi tentang gaji anggota Paspampres

Sebelum memutuskan untuk bergabung dengan Paspampres, sebaiknya Anda mencari informasi terlebih dahulu tentang gaji anggota Paspampres. Anda dapat mencari informasi tersebut melalui internet, media massa, atau bertanya kepada anggota Paspampres yang sudah purna tugas.

2. Pertimbangkan gaji anggota Paspampres dengan kebutuhan hidup Anda

Setelah mengetahui gaji anggota Paspampres, sebaiknya Anda mempertimbangkan gaji tersebut dengan kebutuhan hidup Anda. Pastikan bahwa gaji tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup Anda sehari-hari. Jika gaji tersebut tidak cukup, sebaiknya Anda mencari pekerjaan tambahan atau mencari sumber pendapatan lain.

3. Persiapkan diri Anda untuk mengikuti seleksi anggota Paspampres

Untuk menjadi anggota Paspampres, Anda harus mengikuti seleksi yang ketat. Seleksi tersebut meliputi tes fisik, tes kesehatan, tes psikologi, dan tes kemampuan bela diri. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti seleksi tersebut.

4. Tetapkan tujuan karier Anda di Paspampres

Setelah menjadi anggota Paspampres, sebaiknya Anda menetapkan tujuan karier Anda. Tujuan karier tersebut dapat berupa kenaikan pangkat, kenaikan golongan, atau penugasan di posisi tertentu. Dengan menetapkan tujuan karier, Anda akan lebih termotivasi untuk mengembangkan karier Anda di Paspampres.

Demikianlah beberapa tips bagi Anda yang ingin mengetahui gaji anggota Paspampres dan berencana untuk bergabung dengan Paspampres. Semoga bermanfaat.

Demikianlah informasi lengkap tentang gaji anggota Paspampres. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui gaji anggota Paspampres dan berencana untuk bergabung dengan Paspampres.

Conclusion

Demikianlah informasi lengkap tentang gaji anggota Paspampres. Gaji anggota Paspampres tergantung pada pangkat, golongan, jenis tunjangan yang diterima, dan adanya penyesuaian gaji. Secara umum, gaji anggota Paspampres berkisar antara Rp5.000.000 hingga Rp10.000.000 per bulan.

Sebelum memutuskan untuk bergabung dengan Paspampres, sebaiknya Anda mempertimbangkan gaji tersebut dengan kebutuhan hidup Anda. Pastikan bahwa gaji tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup Anda sehari-hari. Jika gaji tersebut tidak cukup, sebaiknya Anda mencari pekerjaan tambahan atau mencari sumber pendapatan lain.

Untuk menjadi anggota Paspampres, Anda harus mengikuti seleksi yang ketat. Seleksi tersebut meliputi tes fisik, tes kesehatan, tes psikologi, dan tes kemampuan bela diri. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti seleksi tersebut.

Setelah menjadi anggota Paspampres, sebaiknya Anda menetapkan tujuan karier Anda. Tujuan karier tersebut dapat berupa kenaikan pangkat, kenaikan golongan, atau penugasan di posisi tertentu. Dengan menetapkan tujuan karier, Anda akan lebih termotivasi untuk mengembangkan karier Anda di Paspampres.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui gaji anggota Paspampres dan berencana untuk bergabung dengan Paspampres. Terima kasih telah membaca.

Images References :

Check Also

kayu termahal di dunia

Kayu Termahal di Dunia

Dalam dunia perkayuan, terdapat beragam jenis kayu dengan berbagai karakteristik dan nilai ekonomis yang berbeda. …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *